Garut,TRIBUNPRIBUMI.com – Suasana halaman Mapolres Garut di Jalan Jenderal Sudirman No. 204 tampak lebih ramai dari biasanya pada Senin pagi (17/11/2025). Ratusan personel dari berbagai unsur keamanan dan instansi pemerintah berkumpul dalam formasi teratur mengikuti Apel Gelar Pasukan Operasi Zebra Lodaya 2025.
Sementara kegiatan ini dipimpin langsung oleh Kapolres Garut AKBP Yugi Bayu Hendarto, S.I.K., M.A.P., yang menegaskan kesiapan jajaran dalam menghadapi berbagai dinamika arus lalu lintas menjelang perayaan Natal dan Tahun Baru.
Apel tersebut turut dihadiri para pejabat penting dari unsur Forum Koordinasi Pimpinan Daerah (Forkopimda) Garut. Di antaranya Bupati Garut, Dandim 0611 Garut, Ketua DPRD Kabupaten Garut Aris Munandar, perwakilan Kejaksaan Negeri Garut, Dandenpom III/2 Garut, serta Dankie 1 Yon D Pelopor Satbrimob Polda Jabar. Kehadiran lintas sektor ini menunjukkan tingginya komitmen bersama dalam menciptakan kondisi lalu lintas yang aman, tertib, dan kondusif.
Sedikitnya 150 personel dari berbagai instansi turut serta dalam apel ini. Mereka terdiri dari jajaran Polres Garut, Brimob, TNI, Satpol PP, Dinas Perhubungan, BPBD, Damkar, hingga unsur Pramuka. Sinergi seluruh elemen tersebut menjadi wujud kesiapsiagaan dalam mendukung pelaksanaan Operasi Zebra Lodaya 2025, yang nantinya akan menjadi bagian dari rangkaian persiapan Operasi Lilin 2025.
Dalam amanat Kapolda Jawa Barat yang dibacakan oleh Kapolres Garut, ditekankan bahwa apel gelar pasukan merupakan langkah strategis untuk melakukan pengecekan akhir terhadap kesiapan personel, sarana prasarana, serta memastikan keselarasan pola operasi di seluruh Polda Jabar.
Operasi Zebra Lodaya 2025 merupakan upaya terukur untuk meminimalisir berbagai potensi gangguan, mulai dari pelanggaran lalu lintas, hambatan arus kendaraan, hingga risiko kecelakaan yang berpotensi memakan korban jiwa.
Operasi Zebra Lodaya 2025 akan berlangsung selama 14 hari, terhitung sejak 17 hingga 30 November 2025.
Sementara polres Garut akan mengerahkan ratusan personel dengan pola penanganan yang berfokus pada tiga langkah utama: preemtif 40%, preventif 40%, dan represif 20%. Penindakan hukum pun difokuskan melalui sistem Electronic Traffic Law Enforcement (ETLE) mencapai 95%, sebagai upaya meningkatkan kedisiplinan masyarakat tanpa harus menimbulkan interaksi langsung yang berpotensi menimbulkan konflik.
Tema operasi tahun ini mengusung semangat terwujudnya keamanan, keselamatan, ketertiban, dan kelancaran lalu lintas yang aman dan nyaman menjelang Operasi Lilin 2025.
Di sisi lain target utama yang ingin dicapai mencakup penurunan angka fatalitas kecelakaan, peningkatan kepatuhan masyarakat dalam berkendara, serta terciptanya situasi lalu lintas yang tertib di seluruh ruas jalan Kabupaten Garut, baik di kawasan perkotaan maupun jalur alternatif penghubung antarwilayah.
Kapolres Garut dalam penyampaiannya mengingatkan seluruh personel agar tetap mengedepankan pelayanan humanis, namun tegas terhadap setiap bentuk pelanggaran. Ia menegaskan bahwa keberhasilan operasi tidak hanya bergantung pada banyaknya penindakan, tetapi juga pada meningkatnya kesadaran masyarakat untuk tertib dalam berlalu lintas.
Ketua DPRD Garut Aris Munandar yang hadir dalam apel tersebut menyampaikan dukungannya terhadap pelaksanaan Operasi Zebra Lodaya 2025. Ia berharap sinergi antara kepolisian, pemerintah daerah, TNI, dan berbagai unsur lainnya dapat memberikan dampak signifikan terhadap keselamatan pengguna jalan.
“Kami mendukung penuh upaya Polres Garut dalam menciptakan lalu lintas yang aman dan nyaman bagi masyarakat. Ini adalah tanggung jawab bersama,” ujarnya.
Pelaksanaan Operasi Zebra Lodaya 2025 ini menjadi bagian penting dalam menciptakan kondisi lalu lintas yang lebih tertib menjelang masa libur panjang akhir tahun.
Dengan tingginya mobilitas masyarakat pada periode tersebut, pengamanan dan pengawasan lalu lintas perlu dilakukan secara maksimal dan terukur.
Diharapkan melalui operasi ini, masyarakat Garut dapat merasakan peningkatan kenyamanan dan keamanan saat berkendara, serta lebih mematuhi aturan demi keselamatan bersama.
Polres Garut bersama seluruh unsur terkait berkomitmen memberikan yang terbaik bagi masyarakat, menjaga kondusivitas wilayah, dan memastikan kelancaran aktivitas di jalan raya. (*)
