![]()
Tasikmalaya,TRIBUNPRIBUMI.com – Suasana penuh haru dan kehangatan terasa di halaman Sekolah Luar Biasa Negeri (SLBN) Cipatujah, Kabupaten Tasikmalaya, pada Kamis (13/11/2025). Seluruh guru, tenaga kependidikan, serta para siswa turut hadir dalam acara pisah sambut kepala sekolah, yang menjadi momen penting dalam perjalanan sekolah luar biasa ini. Acara tersebut menandai berakhirnya masa jabatan Hj. Endang S. Rubiandini, M.Pd., M.CE., sekaligus penyambutan kepala sekolah baru, Rahmat Syafi’i, M.Pd.
Kegiatan berlangsung khidmat namun penuh keakraban. Sejak pagi, para guru dan siswa tampak mempersiapkan acara dengan antusias. Dekorasi sederhana namun sarat makna menghiasi halaman sekolah, menciptakan suasana kekeluargaan yang hangat.
Di sisi lain,prosesi pisah sambut ini tidak hanya menjadi ajang seremonial, tetapi juga bentuk penghormatan atas dedikasi dan pengabdian panjang Hj. Endang selama memimpin SLBN Cipatujah.
Ucapan Terima Kasih dan Harapan dari Hj. Endang S. Rubiandini
Dalam sambutannya, Hj. Endang S. Rubiandini menyampaikan rasa terima kasih yang mendalam kepada seluruh pihak yang telah memberikan dukungan selama ia memimpin. Ia menilai, keberhasilan dan kemajuan sekolah selama ini tidak lepas dari kerja sama semua elemen, mulai dari Muspika Kecamatan Cipatujah, para guru, hingga para orang tua siswa yang turut mendukung program pendidikan inklusif di wilayah selatan Tasikmalaya.
“Saya ucapkan terima kasih yang sebesar-besarnya kepada Muspika Kecamatan Cipatujah yang senantiasa memberikan dukungan, baik moral maupun fasilitas, demi kemajuan sekolah ini. Tak lupa kepada seluruh guru dan tenaga pendidik yang telah bekerja sepenuh hati membimbing anak-anak kita. Semoga semangat itu terus dijaga, bahkan ditingkatkan, demi kemajuan dan kesuksesan anak didik SLBN Cipatujah,” ujar Hj. Endang dengan mata berkaca-kaca.
Lebih lanjut, ia berharap kepemimpinan yang baru dapat membawa warna dan semangat baru bagi sekolah yang menjadi rumah bagi puluhan siswa berkebutuhan khusus tersebut.
“Saya yakin di bawah kepemimpinan Bapak Rahmat Syafi’i, SLBN Cipatujah akan semakin maju dan menjadi kebanggaan bukan hanya bagi murid dan orang tua, tetapi juga bagi masyarakat Tasikmalaya Selatan,” tambahnya.
Penyambutan Kepala Sekolah Baru, Rahmat Syafi’i, M.Pd.
Sementara itu, kepala sekolah baru, Rahmat Syafi’i, M.Pd., dalam sambutannya menyampaikan rasa hormat dan apresiasinya kepada Hj. Endang atas dedikasi serta kerja keras yang telah dilakukan selama ini. Ia berkomitmen untuk melanjutkan program-program positif yang telah berjalan dan terus mendorong peningkatan kualitas pendidikan bagi peserta didik di SLBN Cipatujah.
“Saya merasa terhormat dipercaya untuk melanjutkan perjuangan Ibu Hj. Endang. Beliau telah meletakkan dasar yang kuat bagi kemajuan sekolah ini. Ke depan, kami akan berupaya memperkuat sinergi dengan seluruh guru, orang tua, dan masyarakat agar SLBN Cipatujah benar-benar menjadi pusat pendidikan luar biasa yang unggul, inklusif, dan berprestasi,” ujar Rahmat penuh semangat.
Ia juga menegaskan pentingnya kolaborasi antarinstansi dan peningkatan kompetensi guru untuk memberikan layanan terbaik bagi anak-anak berkebutuhan khusus. “Setiap anak memiliki potensi unik. Tugas kita adalah menemukan, mengasah, dan mengarahkan potensi itu agar mereka bisa mandiri dan berdaya,” katanya menambahkan.
Dihadiri Muspika dan Tokoh Pendidikan Setempat
Acara pisah sambut tersebut turut dihadiri oleh unsur Muspika Kecamatan Cipatujah, pengawas sekolah, tokoh pendidikan, serta perwakilan komite sekolah. Mereka memberikan apresiasi atas kinerja Hj. Endang selama ini dan menyambut baik kehadiran kepala sekolah baru.
Perwakilan Muspika dalam sambutannya menyampaikan bahwa pemerintah kecamatan selalu siap bersinergi dalam mendukung kemajuan dunia pendidikan, terutama di sektor pendidikan luar biasa. “SLBN Cipatujah memiliki peran penting dalam memberikan kesempatan belajar bagi anak-anak berkebutuhan khusus. Dukungan dan kerja sama harus terus diperkuat agar sekolah ini semakin berkembang,” ujar salah satu perwakilan Muspika.
Diakhiri dengan Musopahah dan Doa Bersama
Sebagai penutup, acara dilanjutkan dengan kegiatan musopahah atau doa bersama, yang dipimpin oleh salah satu guru senior. Suasana haru pun tak terelakkan ketika seluruh peserta saling berjabat tangan, sebagai tanda perpisahan dan penghormatan kepada kepala sekolah lama serta sambutan hangat kepada kepala sekolah baru.
Beberapa guru dan siswa tampak meneteskan air mata, mengenang kebersamaan dengan Hj. Endang yang dikenal tegas namun penuh kasih terhadap murid dan rekan kerja. Sementara itu, wajah penuh semangat terlihat dari Rahmat Syafi’i yang siap membawa sekolah menuju babak baru yang lebih gemilang.
Harapan Baru untuk SLBN Cipatujah
Pergantian kepemimpinan ini diharapkan menjadi momentum untuk memperkuat komitmen bersama dalam menciptakan lingkungan pendidikan yang ramah, inklusif, dan penuh kasih sayang bagi seluruh peserta didik.
Dengan semangat baru dan kerja sama yang solid antara guru, kepala sekolah, orang tua, serta pemerintah setempat, SLBN Cipatujah diyakini akan terus menjadi lembaga pendidikan luar biasa yang mampu melahirkan generasi tangguh dan berdaya saing.
Acara pisah sambut tersebut bukan sekadar seremoni, melainkan simbol keberlanjutan perjuangan dalam dunia pendidikan bahwa setiap pemimpin datang membawa semangat baru, namun dengan tujuan yang sama: mencerdaskan kehidupan anak bangsa tanpa terkecuali. (Saepuloh)
