Kepala DLH Garut Apresiasi Sinergi TNI, Pemdes Jayaraga, dan Pegawai DLH dalam Aksi Bersih TPA 3R

Loading

Garut,TRIBUNPRIBUMI.com – Upaya memperkuat budaya kebersihan dan pengelolaan sampah berbasis masyarakat kembali mendapat dorongan signifikan melalui aksi bersih-bersih Tempat Pengolahan Sampah Reduce, Reuse, Recycle (TPA 3R) di Desa Jayaraga, Kecamatan Tarogong Kidul, Kabupaten Garut, Jawa Barat.

Kegiatan yang digelar pada Minggu (09/11/2025) ini melibatkan unsur TNI, Pemerintah Desa Jayaraga, serta pegawai Dinas Lingkungan Hidup (DLH) Kabupaten Garut yang turut mengambil peran aktif.

Kepala Dinas Lingkungan Hidup Kabupaten Garut, Jujun Juansyah, ST., MT., menyampaikan apresiasi yang sangat tinggi atas terlaksananya sinergi tersebut. Ia menegaskan bahwa kolaborasi lintas sektor ini bukan hanya menunjukkan kepedulian terhadap lingkungan, namun juga menjadi bukti kuat bahwa kerja sama yang baik antara pemerintah, aparat negara, dan masyarakat mampu menghasilkan perubahan yang nyata.

“Kami sangat mengapresiasi TNI, Pemdes Jayaraga, dan pegawai DLH yang dengan penuh kesadaran ikut mendukung aksi bersih-bersih TPA 3R. Kegiatan seperti ini sangat penting untuk mewujudkan lingkungan yang lebih sehat, tertata, dan nyaman,” ujar Jujun Juansyah saat dimintai keterangan oleh awak media melalui sambungan Whatsapp miliknya.

Ia menjelaskan bahwa TPA 3R merupakan salah satu elemen strategis dalam sistem pengelolaan sampah tingkat desa. Dengan keberadaan fasilitas 3R, masyarakat diharapkan tidak hanya membuang sampah, tetapi juga dapat terlibat dalam proses pemilahan, pengurangan sampah dari sumbernya, dan pengolahan sederhana agar volume sampah yang dikirim ke tempat pembuangan akhir dapat berkurang secara signifikan.

Dalam kegiatan tersebut, unsur TNI hadir untuk memberikan dukungan moral dan tenaga. Kehadiran mereka, menurut Jujun, menjadi simbol kuatnya keterlibatan institusi negara dalam urusan lingkungan hidup yang selama ini identik dengan gerakan masyarakat dan pemerintah daerah. 

Para salah seorang personel TNI ikut membantu membersihkan area sekitar TPA, menata kembali tumpukan sampah, serta mendorong pegawai DLH dan aparatur desa dalam mempercepat penataan lokasi.

Sementara itu, Pemerintah Desa Jayaraga menyambut baik aksi ini dan menilai bahwa kegiatan bersama seperti ini mampu meningkatkan motivasi masyarakat setempat. Aparatur desa menegaskan bahwa peran TNI dan DLH memberikan nilai positif karena membangun kesadaran baru tentang pentingnya menjaga kebersihan sejak dari lingkungan rumah hingga fasilitas pengolahan sampah desa.

Kegiatan bersih-bersih juga melibatkan salah satu pegawai DLH yang aktif menggerakkan tim lapangan. Ia memberikan arahan mengenai teknik pemilahan sampah, prosedur penataan zona pengolahan, serta langkah-langkah pengelolaan awal yang bertujuan memperpanjang usia operasional TPA 3R.peran teknis dari pegawai DLH tersebut dinilai menjadi penguat utama dalam efektivitas kegiatan.

Selain fokus pada pembersihan fisik, aksi ini juga menjadi momentum edukasi kepada warga sekitar agar lebih peduli terhadap pola pembuangan sampah rumah tangga. Melalui sosialisasi langsung, masyarakat diajak memahami pentingnya mengurangi sampah, memilah sejak dari sumber, serta memanfaatkan kembali barang yang masih bernilai guna.

Jujun Juansyah menegaskan bahwa DLH Kabupaten Garut akan terus memperkuat program pembinaan TPA 3R di berbagai desa. Ia menyatakan bahwa pihaknya siap mendampingi desa-desa yang ingin mengembangkan atau merevitalisasi fasilitas pengolahan sampah berbasis 3R. Menurutnya, pengelolaan sampah tidak dapat berjalan maksimal tanpa keterlibatan aktif seluruh unsur, baik pemerintah desa, masyarakat, hingga lembaga seperti TNI.

“Kami berharap kegiatan seperti ini tidak berhenti sampai di sini. Sinergi tiga elemen ini harus terus dibangun untuk menciptakan lingkungan yang lebih bersih, tertata, dan nyaman bagi seluruh masyarakat,” tambah Jujun.

Aksi bersih TPA 3R di Jayaraga menjadi contoh nyata bagaimana sinergi antara TNI, Pemdes, dan DLH dapat menghasilkan dampak langsung terhadap kondisi lingkungan. 

Dengan kerja sama yang solid, TPA 3R Jayaraga diharapkan mampu menjadi percontohan bagi desa-desa lain di Kabupaten Garut dalam mewujudkan pengelolaan sampah yang lebih efektif, mandiri, dan berbasis partisipasi masyarakat. (DIX)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *