Camat Zalkaf Drasma Tekankan Transparansi dan Tanggung Jawab Pemerintahan Desa Saat Monev di Cikawungading

Loading

Tasikmalaya,TRIBUNPRIBUMI.com -Pemerintahan Kecamatan Cipatujah terus memperkuat pengawasan terhadap pelaksanaan tata kelola pemerintahan desa. Hal itu terlihat saat Camat Cipatujah, Zalkaf Drasma, S.IP, memimpin langsung kegiatan Monitoring dan Evaluasi (Monev) di Desa Cikawungading, Kecamatan Cipatujah, Kabupaten Tasikmalaya, Jawa Barat. Rabu, (29/10/2025).

Kegiatan yang berlangsung di Aula Kantor Desa Cikawungading tersebut dihadiri oleh jajaran pejabat dari tingkat kecamatan dan unsur muspika, serta seluruh perangkat desa. 

Sebelum melakukan evaluasi di lapangan, kegiatan diawali dengan pemeriksaan administrasi dan dokumen pertanggungjawaban kegiatan desa, yang menjadi dasar penilaian utama dalam proses monev.

Turut hadir mendampingi Camat Zalkaf Drasma, yakni Sekretaris Kecamatan (Sekmat) Jatnika Setiawan, S.Pd, Kasi Kesejahteraan Sosial (Kesos) Jakaria, S.Sos, Kasubag Umum dan Kepegawaian Eli Ratningsih, S.Sos, Kasi Trantibum Tarman, S.KM., M.Si, Satpol PP Asep Romli, Kasi PMD Sobirin, S.IP, dan Kasi Pemerintahan Suwadi KS, S.KM.

Dari unsur keamanan dan ketertiban masyarakat, turut hadir Kapolsek Cipatujah AKP Supian, S.H, Babinsa Cikawungading Setru Kasmo yang mewakili Danramil 1225, serta Bhabinkamtibmas Bripka Slamet. Hadir pula Pendamping Desa Martin, serta seluruh perangkat desa yang turut menyambut kehadiran tim monev dengan antusias.

Fokus Monev: Pembinaan, Transparansi, dan Tanggung Jawab

Dalam sambutannya, Camat Zalkaf Drasma, S.IP menyampaikan bahwa kegiatan monitoring dan evaluasi bukan semata untuk menilai kinerja administrasi, melainkan juga untuk memberikan pembinaan dan pengawasan langsung terhadap penyelenggaraan pemerintahan desa.

“Kami tidak hanya ingin melihat laporan di atas kertas, tetapi juga memastikan bahwa setiap kegiatan benar-benar dilaksanakan sesuai dengan perencanaan, transparan dalam pelaporan, dan tepat sasaran untuk masyarakat,” ujar Zalkaf Drasma di hadapan jajaran pemerintah desa.

Ia menegaskan bahwa pemerintahan desa memiliki peran strategis dalam pembangunan masyarakat di tingkat akar rumput. Oleh karena itu, kepala desa dan seluruh perangkatnya harus mampu menjalankan fungsi pemerintahan, pembangunan, dan pelayanan publik dengan prinsip akuntabilitas, efisiensi, dan musyawarah mufakat.

“Gunakan anggaran desa dengan penuh tanggung jawab dan terbuka. Setiap keputusan harus melalui hasil musyawarah, apalagi jika sudah berkaitan dengan lingkungan atau sumber daya alam. Jangan sampai ada langkah sepihak yang berpotensi menimbulkan persoalan di kemudian hari,” tegasnya lagi.

Sinergi Pemerintah Kecamatan dan Desa

Dalam kesempatan tersebut, Camat Zalkaf Drasma juga mengajak Kepala Desa Cikawungading, Mustarom, beserta Sekretaris Desa Iwan Nasihin, serta para Kaur Keuangan, Kesra, dan Perencanaan untuk terus menjaga koordinasi dengan pihak kecamatan agar pelaksanaan program pemerintahan desa dapat berjalan searah dengan kebijakan pembangunan daerah.

“Kami ingin Desa Cikawungading menjadi contoh bagi desa lain dalam hal keterbukaan informasi publik dan pelaksanaan pembangunan yang berpihak kepada masyarakat,” tambahnya.

Kepala Desa Cikawungading, Mustarom, menyambut baik kegiatan monev yang dilakukan pihak kecamatan. Ia menilai kegiatan tersebut menjadi sarana penting untuk memperbaiki dan menyempurnakan sistem administrasi serta pelaksanaan program di tingkat desa.

“Kami sangat terbantu dengan adanya kegiatan seperti ini. Banyak hal yang bisa kami pelajari, terutama terkait tata cara penyusunan laporan dan pengelolaan anggaran yang lebih tertib administrasi,” ungkap Mustarom.

Menjaga Komitmen dan Integritas Aparatur Desa

Sementara itu, Sekmat Cipatujah Jatnika Setiawan, S.Pd, menambahkan bahwa keberhasilan pemerintahan desa tidak lepas dari komitmen dan integritas aparatur desa. Ia mengingatkan agar setiap perangkat desa tidak hanya bekerja untuk menggugurkan kewajiban administratif, tetapi juga memiliki rasa tanggung jawab moral terhadap masyarakat.

“Administrasi yang baik adalah cerminan dari pemerintahan yang baik. Tapi yang paling penting adalah semangat melayani masyarakat dengan hati,” ujar Jatnika.

Kegiatan monev berlangsung dengan tertib dan penuh kekeluargaan. 

Setelah pemeriksaan administrasi, tim monev melanjutkan peninjauan lapangan ke beberapa titik kegiatan pembangunan desa, termasuk infrastruktur jalan, fasilitas sosial, dan kegiatan pemberdayaan masyarakat.

Harapan ke Depan

Melalui kegiatan ini, diharapkan seluruh desa di wilayah Kecamatan Cipatujah dapat semakin memahami pentingnya pengelolaan anggaran dan pelaporan kegiatan secara transparan dan akuntabel

Pemerintah kecamatan berkomitmen untuk terus melakukan pembinaan dan pendampingan agar tata kelola pemerintahan desa di Tasikmalaya semakin baik dan profesional.

Kegiatan monev di Desa Cikawungading ini menjadi bagian dari agenda rutin tahunan Kecamatan Cipatujah dalam rangka meningkatkan kualitas penyelenggaraan pemerintahan desa serta memperkuat sinergi antara pemerintah desa dan pemerintah daerah.

“Monev bukan untuk mencari kesalahan, tapi untuk bersama-sama memperbaiki dan memperkuat sistem agar pemerintahan desa berjalan sesuai harapan masyarakat,” pungkas Camat Zalkaf Drasma menutup kegiatan. (Saepuloh)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *