Biker Subuhan Ciamis Bawa Haru ke Imbanagara Raya: Kades Abdul Kodir Sebut Sebagai Teladan Sosial yang Patut Ditiru

Loading

Ciamis,TRIBUNPRIBUMI.com – Suasana berbeda terasa di Desa Imbanagara Raya, Kecamatan Ciamis, Kabupaten Ciamis, Jawa Barat, pada Sabtu pagi (06/09/2025). Jalanan desa yang biasanya lengang mendadak ramai dengan kehadiran komunitas motor Biker Subuhan Ciamis.

Namun kedatangan mereka bukan untuk konvoi atau sekadar menyalurkan hobi, melainkan membawa misi mulia: berbagi makanan untuk para lansia, penyandang disabilitas, dan warga kurang mampu.

Kegiatan sederhana namun penuh makna itu disambut antusias warga. Beberapa bahkan menitikkan air mata saat menerima bingkisan. Kepala Desa Imbanagara Raya, H. Abdul Kodir, yang turut menyaksikan langsung, tak bisa menyembunyikan rasa harunya.

“Kami dari pemerintah desa dan seluruh warga Imbanagara Raya mengucapkan terima kasih yang sebesar-besarnya kepada Biker Subuhan Ciamis. Aksi mulia ini sangat membantu, terutama bagi para lansia, disabilitas, dan warga kurang mampu. Semoga Allah SWT membalas kebaikan para relawan dengan pahala yang berlipat ganda,” ujarnya.

Keharuan Warga: Merasa Diperhatikan di Usia Senja

Seorang kakek berusia 72 tahun yang sudah lama hidup sebatang kara di desa itu tak mampu menahan tangis saat menerima sebungkus makanan dari para biker. Dengan suara terbata ia berkata, “Alhamdulillah, saya merasa diperhatikan. Jarang ada yang datang khusus untuk kami. Semoga anak-anak muda ini diberi kesehatan, panjang umur, dan banyak rezekinya.”

Sementara itu, seorang ibu yang mengalami disabilitas fisik terlihat memeluk erat bingkisan yang baru saja diterimanya. Sambil meneteskan air mata ia berucap lirih, “Saya tidak bisa bekerja seperti dulu. Kalau ada yang mau berbagi seperti ini, rasanya hati saya tenang sekali. Terima kasih banyak, semoga Allah selalu melindungi mereka.”

Kisah-kisah kecil semacam itu menjadi bukti betapa aksi sederhana dapat memberi dampak besar bagi mereka yang sedang berjuang dalam keterbatasan.

Komunitas Religius dengan Misi Sosial

Biker Subuhan Ciamis memang dikenal luas bukan hanya sebagai komunitas motor biasa. Identitas mereka melekat dengan aktivitas religius: membudayakan salat Subuh berjamaah di masjid-masjid, lalu melanjutkan kegiatan dengan berbagi kebaikan.

Sejak berdiri, komunitas ini konsisten menggelar berbagai kegiatan sosial, mulai dari berbagi makanan, paket sembako, santunan anak yatim, hingga membantu korban bencana. Filosofi mereka sederhana: hobi otomotif bisa menjadi jalan untuk menebar manfaat bagi sesama.

“Kami ingin hadir bukan hanya di jalanan, tetapi juga di hati masyarakat. Biker Subuhan berkomitmen untuk terus berbagi dan menebar kebaikan, karena kami percaya kebahagiaan sejati adalah ketika bisa membahagiakan orang lain,” ungkap salah seorang anggota.

Apresiasi Pemerintah Desa: Kolaborasi untuk Harmoni

Kades Abdul Kodir menilai langkah yang dilakukan Biker Subuhan patut dijadikan teladan. Menurutnya, sinergi antara komunitas sosial, pemerintah desa (Pemdes) Imbanagara Raya, dan seluruh lapisan masyarakat merupakan kunci dalam menciptakan lingkungan yang harmonis.

“Kami sangat mengapresiasi kegiatan seperti ini. Harapan kami, kegiatan sosial semacam ini bisa menjadi budaya, bukan hanya momentum. Semoga semakin banyak komunitas lain yang terinspirasi untuk peduli kepada sesama,” katanya.

Pemerintah Desa Imbanagara Raya pun membuka ruang selebar-lebarnya untuk kolaborasi dengan komunitas atau organisasi mana pun yang ingin berbagi bersama masyarakat.

Semangat Gotong Royong yang Terjaga

Selain memberi manfaat langsung berupa bantuan makanan, kegiatan ini juga menyalakan kembali semangat gotong royong di tengah warga Imbanagara Raya. Kehadiran para biker menjadi pengingat bahwa solidaritas sosial masih hidup dan bisa tumbuh lebih kuat jika terus dirawat.

Warga yang menyaksikan kegiatan itu merasa bangga sekaligus termotivasi. “Ternyata anak-anak muda tidak hanya bisa berkumpul dengan motornya, tapi juga punya kepedulian. Ini membuat kami ikut semangat untuk saling bantu di lingkungan sekitar,” ungkap seorang tokoh masyarakat setempat.

Optimisme untuk Masa Depan

Dengan semakin banyak komunitas yang aktif di bidang sosial, Desa Imbanagara optimistis mampu memperkuat nilai kemanusiaan, solidaritas, dan kebersamaan di tengah tantangan zaman.

Biker Subuhan Ciamis pun berjanji akan terus hadir, bukan hanya di jalanan dengan suara deru motor, tetapi juga di hati masyarakat dengan aksi-aksi kepedulian.

Seperti disampaikan oleh salah satu anggota, “Kami tidak ingin identik hanya dengan hobi motor. Kami ingin nama Biker Subuhan selalu diingat sebagai simbol kebaikan, solidaritas, dan kepedulian.”

Dengan semangat itu, Desa Imbanagara Raya pada pagi itu tidak hanya menerima bingkisan makanan, tetapi juga mendapat pelajaran berharga: bahwa kebaikan sekecil apa pun, jika dilakukan dengan tulus, mampu menggugah hati banyak orang. (Saepuloh)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *